Sebelum menulis konten blog, sebaiknya Anda harus memikirkan berbagai aspek. Misalnya pikirkan apa yang ingin Anda katakan dan kepada siapa Anda ingin mengatakannya. Penting untuk disadari bahwa penulisan yang tepat membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Untuk mmebuat konte yang bagus dan enak dibaca, Anda harus persiapkan hal ini sebelum memposting blog Anda:

1. Mempersiapkan
2. Menulis
3. Koreksi/ Memperbaiki

Semua tulisan dimulai dengan persiapan. Saya akan membawa Anda ke fase pertama ini di artikel ini.

Persiapkan Hal ini Sebelum Memposting Blog Anda

Pada langkah pertama dari proses penulisan Anda, Anda harus menjawab sejumlah pertanyaan. Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini adalah persiapan konten atau artikel blog Anda.

Apa tujuan dari karya Anda? Kenapa kamu menulisnya? Hal apa yang ingin Anda capai?
Apa yang akan menjadi pesan utama dari konten Anda? Apa pertanyaan utama yang ingin Anda jawab?

Siapa pembaca Anda?

Informasi apa yang Anda butuhkan untuk menulis karya Anda?
Dalam urutan apa Anda akan menyajikan informasi Anda? Bagaimana struktur artikel Anda?

Saya akan menguraikan pertanyaan-pertanyaan ini di posting blog ini.

1. Apa Tujuannya?

Ketika Anda mulai menulis konten, pertama-tama yang Anda harus fikirkan adalah tujuan penulisan Anda. Setiap artikel memiliki tujuan yang berbeda. Anda dapat menulis karena Anda ingin mengajak orang: Anda ingin mereka mengambil ide-ide politik Anda atau Anda ingin meyakinkan mereka untuk membeli produk Anda. Atau mungkin tujuan artikel Anda hanya sekedar menghibur pengunjung Anda.

Tujuan artikel Anda akan memberi Anda beberapa aturan atau panduan untuk diikuti. Artikel Anda yang isinya ingin mengajak orang, harus memiliki beberapa fitur selain artikel dengan fungsi informatif.

2. Apa Pesannya?

Sebelum Anda mulai menulis, luangkan waktu untuk memikirkan apa yang Anda ingin ketahui atau lakukan terhadap pembaca Anda setelah mereka membaca teks Anda. Kami menyebut ini sebagai pesan teks.

Untuk mendapatkan pesan, Anda dapat mencoba untuk mengajukan pertanyaan yang harus diselesaikan oleh teks Anda. Kami fokus pada pertanyaan seperti itu sebagai pertanyaan utama dari sebuah teks. Teks yang akan ditulis akan menjadi jawaban untuk pertanyaan utama Anda.

Pastikan bahwa pertanyaan utama Anda jelas. Cobalah untuk memberikan jawaban yang dirangkum untuk pertanyaan utama dalam satu atau dua kalimat. Kami merujuk jawaban ini sebagai pesan artikel. Mungkin Anda tidak akan dapat mengutarakan pesan artikel sampai Anda telah melakukan riset. Setelah itu Anda harus menghadiri penelitian terlebih dahulu (lihat pertanyaan 4!).

Contoh 1

Jika Anda ingin menulis konten tentang pentingnya teks yang terstruktur dengan baik, pertanyaan utama dari posting ini adalah: “Mengapa penting untuk menulis konten blog yang terstruktur dengan baik?”

Kami biasanya meletakkan pesan di bagian pengantar tulisan (memberi tahu orang-orang tentang pos tersebut) dan juga di akhir tulisan. Membuat pesan Anda benar-benar eksplisit merupakan pendapat kami yang sangat penting dalam teks web. Ini membantu pembaca Anda untuk langsung memahami pesan artikel Anda dan meningkatkan kemungkinan orang akan terus membaca.

Contoh 2

Pesan dari sebuah pos tentang pentingnya teks yang terstruktur dengan baik dapat berupa: ‘Penting untuk menulis teks yang terstruktur dengan baik karena akan memungkinkan orang untuk memahami teks Anda dengan lebih baik, itu akan menyebabkan konversi yang lebih tinggi dan peringkat yang lebih tinggi.’

Baca juga : Pemeliharaan Situs Web

3. Siapa Pembaca Anda?

Sebelum menulis teks, Anda harus meluangkan waktu untuk memikirkan orang-orang yang dituju. Pastikan Anda menyesuaikan teks dengan level mereka. Anda harus menyesuaikan kesulitan informasi dalam karya dan juga kesulitan gaya Anda Kepada audiens.

Dalam banyak kasus, sangat sulit untuk mengetahui siapa pembaca Anda. Dan jika audiens Anda adalah kelompok yang sangat heterogen (terdiri dari orang-orang yang sangat berbeda), mungkin akan sangat sulit untuk memutuskan kesulitan topik dan teks Anda. Ini bisa sangat membantu untuk melakukan penelitian mengenai audiens secara teratur.

4. Informasi Apa yang Anda Butuhkan?

Dalam beberapa kasus, semua informasi yang Anda butuhkan untuk menulis teks sudah ada di kepala Anda. Jika Joost de Valk menulis artikel pengantar tentang SEO, ia tidak perlu membuka buku apa pun. Dalam banyak kasus lain, Anda akan memerlukan beberapa sumber (internet, buku, surat kabar) untuk memberikan informasi yang Anda butuhkan untuk teks Anda. Anda harus mengambil pertanyaan utama dari karya Anda dan menghasilkan sejumlah pertanyaan.

Contoh 3

Untuk pertanyaan utama: ‘Mengapa penting untuk menulis konten blog yang terstruktur dengan baik? ‘Orang dapat mengajukan pertanyaan berikut:

• Apa hubungan struktur teks dengan SEO?
• Bagaimana pengaruh struktur teks terhadap tingkat konversi?
• Apa pengaruh struktur teks pada rasio pentalan?

Temukan jawaban dari semua pertanyaan Anda di sumber Anda (buku, internet, artikel ilmiah, dll.). Setelah Anda dapat menuliskan jawaban ini, itu artinya Anda akan sudah memiliki dasar konten atau artikel.

Setelah fase ini, pesan (pusat) dari artikel Anda harus sepenuhnya jelas. Luangkan waktu untuk ulangi pesan Anda (jawaban yang dirangkum untuk pertanyaan utama Anda) dalam satu atau dua kalimat.

5. Apa Strukturnya?

Langkah terakhir dalam proses persiapan adalah yang paling penting. Anda harus memberikan semacam struktur pada informasi yang ingin Anda komunikasikan kepada pembaca Anda.

Kesimpulan: Luangkan waktu untuk menyiapkan posting Anda!

Itulah beberapa persiapan sebelum memposting blog Anda. Persiapkan hal ini agar hasil yang anda harapkan dapat benar-benar terwujud. Menulis konten blog semuanya dimulai dengan pemikiran dan persiapan. Luangkan waktu untuk melakukan itu. Tanyakan kepada diri Anda dengan 5 pertanyaan dari konten blog ini dan fase terpenting dalam tulisan Anda akan dibahas!